Dosa Kecil Bisa Menjadi Dosa Besar Jika Dirutinkan
KITAB NASHAIHUL IBAD (Bagian 24)
Karya Syaikh Nawawi Al Bantani
DOSA KECIL BISA MENJADI DOSA BESAR JIKA DIRUTINKAN
بسم الله الرحمن الرحيم
قَالَ الْمُصَنِّفُ رَحِمَهُ اللهُ تَعَالَی
(وَ) الْمَقَالَةُ الثَّانِيَةُ عَشَرَةً
Dan makalah yang ke 12 :
(عَنِ النَّبِيِّ صَلَّی اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا صَغِيْرَةَ مَعَ الْإِصْرَارِ)
Dari Nabi ﷺ : Tidak ada dosa kecil disertai ketetapan hati terus mengerjakan.
فَإِنَّهَا بِالْمُوَاظَبَةِ عَلَيْهَا تَعَظَّمَ فَتَصِيْرُ كَبِيْرَةً وَأَيْضًا أَنَّهَا عَلَی عَزْمِ اسْتِدَامَتِهَا تَصِيْرُ كَبِيْرَةً فَإِنَّ نِيَّةَ الْمَرْأِ فِي الْمَعَاصِي كَانَتْ مَعْصِيَّةً
Sesungguhnya merutinkan dosa kecil membuatnya menjadi besar, maka jadilah dosa besar, dan juga rencana akan selalu mengerjakannya dapat menjadikan dosa kecil menjadi dosa besar. Sesungguhnya niat seseorang di dalam kemaksiatan adalah maksiat.
(وَلَا كَبِيْرَةَ مَعَ الْاِسْتِغْفَارِ)
Dan tidak ada dosa besar disertai istighfar.
أَيْ التَّوْبَةِ بِشُرُوْطِهَا فَإِنَّ التَّوْبَةَ تَمْحُو أَثْرَ خَطِيْئَةٍ وَإِنْ كَانَتْ كَبِيْرَةً
Maksudnya bertobat dengan syarat-syaratnya. Sesungguhnya taubat bisa menghapus bekas kesalahan sekalipun kesalahan itu adalah dosa besar.
رَوَی هَذَا الْحَدِيْثَ الدَّيْلَمِيُّ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ لَكِنْ بِتَقْدِيْمِ جُمْلَةِ الْآخِيْرَةِ عَنِ الْأُوْلَی
Ad Dailami telah meriwayatkan hadits ini dari Ibnu Abbas, akan tetapi dengan mendahulukan jumlah yang terakhir daripada yang awal.
Halaman : 9
Abdurrachman Asy Syafi'iy
Komentar
Posting Komentar